Mitos Posisi Tidur (Tengkurap)

Tidur ialah salah satu kebutuhan dari manusia yang semua dilakukan setiap hari tetapi dari beberapa pengalaman masih saja banyak orang yang mempercayai bahwa Mitos Posisi Tidur Tengkurap itu akan berdampak buruk bagi hidup kedua orang tuanya.

Mitos Tidur tengkurap atau dalam bahasa bugis matindro moppang ialah sesuatu yang dianggap tabuh untuk dilakukan dikaranakan mitos dari leluhur dulu dan yang sekarang berkembang dimasyarakat sampai ke anak cucunya bahwa jika tidur tengkurap itu akan terjadi sesuatu yang tidak dinginkan kepada orang tua.

Terlepas benar atau tidaknya Mitos Tentang tidur Tengkurap berikut ini, hanya anda yang bisa membuktikannya. Inilah beberapa Mitos Tentang tidur Tengkurap :

Tidur secara pandangan ilmu kesehatann memang hal yang wajar/secara alamiah yang akann dilakukan oleh manusia.menurut ilmu kesehata tidur yang baik dan sehat adalah 8 jam per hari.

Secara alamiah manusia tidur sendiri pada malam hari,dari tidur itu muncul mitos mengenai posisi tidur seseorang.menurut mitos posisi tidur seseorang yang tengkurap akan memengaruhi masa depan hidupnya dikarenakan akan berdampak buruk abgi keluarganya misalnya saja sakit, kecelakaan dan bahkan meninggal dunia.

Seiring berjalannya waktu mitos itu sendiri dapat dikatakan sudah terpatahkan oleh perkembangan zaman khususnya pada ilmu kesehatan.menurut ilmu kesehatan tidur itu sendiri tidur memang tidak dianjurkan untuk tengkurap karena menurut penelitian  orang yang posisi tidurnya tengkurap aakan mengalami sesak nafas atau gangguan ketika bernafas saaat tidur.

Dari pembuktiaan ilmu kesehatan tersebut dapat kita mendapatkan bahwa apa yang dikatakan orang terdahulu itu sebrnarnya tidaklah hanya sekedar untuk melarang untuk berbuat sesuatu,tetapi dari itu memikirkan kemungkinan yang akan terjadi selanjutnya. dan ingat tidak mungkin orang tua memberitahukan hal yang tidak benar kepada anaknya!